Langkah Membuat Silase Kambing

Silase kambing adalah pakan hijauan yang diawetkan melalui proses fermentasi. Hasilnya adalah pakan bergizi tinggi yang bisa disimpan berbulan-bulan. Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah membuat silase kambing dengan bahan lokal, cara sederhana, dan hasil maksimal.

Langkah Membuat Silase Kambing Secara Sederhana

silase kambing

1. Cacah Hijauan

Potong hijauan menjadi ukuran 3–5 cm agar mudah dimakan kambing dan mempercepat fermentasi.

2. Campurkan Bahan Tambahan

Tambahkan dedak/bekatul dan larutan molase+EM4 ke dalam potongan hijauan. Aduk rata di atas terpal agar mudah mencampurnya.

3. Masukkan ke Dalam Wadah

Masukkan campuran tadi ke dalam drum atau silo. Padatkan setiap 10–20 cm agar tidak ada udara yang terperangkap.

4. Tutup Rapat

Setelah penuh, tutup rapat wadah menggunakan plastik dan tali. Pastikan tidak ada celah udara karena udara akan merusak fermentasi.

5. Fermentasi Selama 14 Hari

Simpan di tempat teduh dan kering. Jangan buka sebelum 2 minggu. Setelah 14–21 hari, silase sudah siap diberikan ke kambing.

Bahan-Bahan untuk Membuat Silase Kambing

bahan silase kambing

Berikut adalah bahan utama yang digunakan dalam proses pembuatan silase:

1. Hijauan Segar

Gunakan rumput gajah, rumput odot, daun jagung, atau limbah pertanian seperti daun singkong. Pilih yang masih segar agar hasil fermentasinya maksimal.

2. Sumber Karbohidrat (Opsional tapi disarankan)

Tambahkan bekatul, dedak halus, atau tetes tebu (molase) untuk membantu proses fermentasi.

3. Starter Mikroba (EM4 Peternakan)

Membantu mempercepat dan menstabilkan proses fermentasi. Bisa didapatkan di toko pertanian atau melalui AkademiPengusaha.com yang menyediakan produk EM4 berkualitas dan teruji.

4. Air Bersih

Digunakan untuk melarutkan molase dan EM4. Pastikan air tidak tercemar bahan kimia atau deterjen.

5. Wadah Fermentasi

Gunakan drum plastik, tong, atau silo mini. Pastikan bisa ditutup rapat agar kedap udara.

Tanda Membuat Silase Kambing yang Baik

  • Warna kehijauan atau kuning cerah

  • Aroma harum khas fermentasi (seperti tape)

  • Tidak ada jamur hitam atau bau busuk

  • Tekstur tidak berlendir

Jika ada bau menyengat, tekstur basah berlebihan, atau muncul jamur, sebaiknya jangan diberikan ke ternak karena bisa berbahaya.

Pengertian Membuat Silase Kambing

Membuat silase Kambing

Silase adalah hijauan (seperti rumput gajah, jagung, atau daun singkong) yang difermentasi dalam kondisi kedap udara. Tujuannya adalah mengawetkan pakan dengan menjaga kandungan nutrisinya. Hasil fermentasi ini mengandung asam laktat yang membuat pakan lebih mudah dicerna dan disukai kambing.

Keunggulan silase:

  • Bisa dibuat dari bahan lokal

  • Dapat disimpan 6 bulan atau lebih

  • Bergizi tinggi, meningkatkan bobot dan produksi susu

  • Kambing lebih lahap makan

Keuntungan Membuat Silase Kambing Sendiri bagi Petani

  • Tidak tergantung musim rumput

  • Hemat biaya pembelian pakan komersial

  • Bisa disimpan dalam jumlah besar

  • Menambah efisiensi kerja peternak

  • Membantu manajemen kandang yang lebih rapi

Kombinasi Membuat Bahan Silase Kambing untuk Kebutuhan Berbeda

Tujuan Peternakan Bahan Silase
Penggemukan Kambing Rumput odot + bekatul + molase + EM4
Produksi Susu Daun jagung + tetes tebu + EM4
Musim Kemarau Daun singkong + dedak halus + air + EM4

Untuk informasi lebih lanjut, petani dapat belajar dari Balitnak – Badan Litbang Pertanian atau mengikuti pelatihan online/offline dari dinas peternakan daerah.

Penutup

Menguasai langkah membuat silase kambing adalah kunci untuk kemandirian pakan. Dengan bahan lokal yang murah, peternak bisa menghasilkan pakan berkualitas tinggi dan memperkuat keberlanjutan usaha peternakan.

Jangan ragu untuk memulai. Mulailah dengan 1 drum silase, rasakan bedanya, lalu kembangkan. Dan untuk Anda yang butuh starter fermentasi berkualitas, kunjungi akademipengusaha.com dan dapatkan produk EM4 terbaik untuk peternakan Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *